Kamis, 24 Januari 2008

tempe


sedih juga yah dengar harga kedelai naik. padahal hampir lebih dari separuh penduduk di indonesia adalah konsumen tempe. beberapa hari lalu, saya sempat liat tayangan save our nations nya Metro TV. kata salah satu narasumbernya, indonesia sebenarnya sekitar1600 hektar itu pernah menjadi lahan pertanian kedelai. tapi beberapa tahun berikutnya, sisa 400 hektar. mengapa terjadi pengurangan? karena masalah klasik. petani merasa tidak mendapatkan keuntungan besar.
kedelai yang mereka jual ternyata harganya lebih mahal dari kedelai impor. makanya, kemudian petani malas bertani kedelai lagi. untuk itu, narasumbernya, pak siswono yudohusodo mengusulkan agar segala barang impr itu dikenakan biaya khusus untuk masuk indonesia. untuk menaikkan harga katanya kan tidak mungkin. jadi lebih baik dikenakan biaya khusus sampai bisa sama dengan harga jual petani kita.
selain itu, menarik disimak salah satu iklan prabowo yang baru-baru ini muncul (kerjasama dengan HKTI) prabowo memproklamirkan agar masyarakat lebih condong untuk menggunakan produk tani indonesia.